Produk UMKM Nila Murni, dipamerkan sebagai salah satu produk kreatif desa pada Technolink dan Pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2 yang berlangsung di Hotel Sunan Solo, 7-8 Oktober 2020.
Acara yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia, OJK, dan Pemkot Solo di tengah pandemi ini, bagi kami memberikan suntikan semangat, khususnya bagi UMKM Desa untuk menghasilkan karya dan produk lokal yang lebih berkualitas.
Sejak awal berproduksi di tahun 2018, makanan ringan olahan nila segar Desa Ponggok ini menjadi ruang berkarya puluhan ibu-ibu desa kami. Mereka tidak hanya menyumbang pemasukan di keluarganya masing-masing, juga mendongkrak semangat sociopreneurship desa.
Sebelum pandemi, agenda UMKM Nila Murni seharusnya membentangkan sayap untuk pasar yang lebih luas, berjejaring, dan mengoptimalkan praktik pemasaran digital. Pandemi pada Maret tahun ini sempat menghentikan agenda tersebut.
Tetapi kami bersyukur pada support banyak pihak yang membantu kami untuk terus berjalan dan memberi solusi ekonomi mikro untuk sebagian warga kami. Yang selanjutnya, bukan saja akan mendorong pemulihan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan ibu-ibu praktisi UMKM Desa Ponggok, tetapi juga menjadi wujud upaya merealisasikan SDGs Desa tujuan ke-8, 10, dan 12.
“Terima kasih Bank Indonesia Surakarta atas dukungan dan pendampingannya kepada ibu-ibu penggerak Nila Murni Ponggok. Semoga momen publikasi pada Pameran Karya Kreatif Indonesia 7-8 Oktober 2020 di Solo yang berakhir hari ini menjadi lompatan penting bagi Pongchip; sebagai produk dan merk lokal Desa Ponggok. Terima kasih ibu-ibu penggerak UMKM Nila Murni, atas kerja kreatif dan produktif-nya; mari terus meningkatkan kualitas dan kinerja, demi Ponggok yang makmur warganya dan lestari alamnya. “ Ungkap Ibu Nana, ketua TP PKK Desa Ponggok.
Bahagia sambil makan Pongchip, di Ponggok ajaaa…..
*Silvi Sri Mulyani | Ponggok Creative
